Anak Menderita Autis Disarankan Masuk Sekolah Umum
Anak berkebutuhan spesial seperti autis juga layak memperoleh pendidikan. Sekolah spesial untuk anak itu telah tersedia banyak di beberapa daerah.
Meski sekian, motivator serta trainer profesional Dessy Arnas malah lebih menyarankan supaya anak-anak autis bisa meniti pendidikan di sekolah umum supaya bisa berbaur dengan anak-anak normal.
" Bergantung dari anaknya ya, namun bila saya lebih suka mereka, bagusnya mereka bergaul di sekolah-sekolah umum, " kata Dessy yang adalah Presiden International Coach Federation Jakarta sekian waktu lalu.
Menurut Dessy, sekolah umum juga akan menolong anak-anak autis yang hiperaktif dan susah berhubungan dengan orang yang lain. Dessy menilainya makin seringkali anak autis berbaur dengan orang normal, juga akan buat mereka makin gampang melatih diri untuk berkomunikasi dengan orang yang lain.
" Dengan masuk sekolah umum berarti anak autis juga akan berhubungan dengan orang normal. Itu kan mesti dilatih, karna tidak semua miliki kekuatan itu. Mereka umumnya dapat geram, grogi, takut serta semua jenis, " katanya.
Diluar itu, menurut Dessy, sekolah umum penting juga karna anak autis nanti akan mengaplikasikan pengetahuan serta menunjukkan bakat yang dipunyainya di depan umum. Wanita yang motivatir itu mencontohkan cerita Michael Anthony, pianis buta dan autis yang telah terima banyak penghargaan.
" Karna anak-anak ini akan terjun ke orang-orang nanti. Seperti Michael Anthony dia kan tampak itu kan di depan umum, bukanlah spesial di anak yang berkebutuhan spesial saja. Jadi kekuatan berbaur itu mesti dilatih. Lebih cepat dapat melatih semakin lebih baik untuk mereka, " kata dia.
Dessy yakin anak autis walau mempunyai kekurangan pada satu hal, mereka miliki potensi diri yang harus digali serta berguna untuk orang yang lain.
Selama ini, sebagian sekolah umum di beberapa tingkatan seperti SD, SMP, SMP telah mulai terima anak berkebutuhan spesial. Anak-anak itu tidak segera dilepaskan demikian saja, tetapi ditemani pendamping untuk memberi pengertian untuk anak autis dan sekitar lingkungan.
Meski sekian, motivator serta trainer profesional Dessy Arnas malah lebih menyarankan supaya anak-anak autis bisa meniti pendidikan di sekolah umum supaya bisa berbaur dengan anak-anak normal.
" Bergantung dari anaknya ya, namun bila saya lebih suka mereka, bagusnya mereka bergaul di sekolah-sekolah umum, " kata Dessy yang adalah Presiden International Coach Federation Jakarta sekian waktu lalu.
Menurut Dessy, sekolah umum juga akan menolong anak-anak autis yang hiperaktif dan susah berhubungan dengan orang yang lain. Dessy menilainya makin seringkali anak autis berbaur dengan orang normal, juga akan buat mereka makin gampang melatih diri untuk berkomunikasi dengan orang yang lain.
" Dengan masuk sekolah umum berarti anak autis juga akan berhubungan dengan orang normal. Itu kan mesti dilatih, karna tidak semua miliki kekuatan itu. Mereka umumnya dapat geram, grogi, takut serta semua jenis, " katanya.
Diluar itu, menurut Dessy, sekolah umum penting juga karna anak autis nanti akan mengaplikasikan pengetahuan serta menunjukkan bakat yang dipunyainya di depan umum. Wanita yang motivatir itu mencontohkan cerita Michael Anthony, pianis buta dan autis yang telah terima banyak penghargaan.
" Karna anak-anak ini akan terjun ke orang-orang nanti. Seperti Michael Anthony dia kan tampak itu kan di depan umum, bukanlah spesial di anak yang berkebutuhan spesial saja. Jadi kekuatan berbaur itu mesti dilatih. Lebih cepat dapat melatih semakin lebih baik untuk mereka, " kata dia.
Dessy yakin anak autis walau mempunyai kekurangan pada satu hal, mereka miliki potensi diri yang harus digali serta berguna untuk orang yang lain.
Selama ini, sebagian sekolah umum di beberapa tingkatan seperti SD, SMP, SMP telah mulai terima anak berkebutuhan spesial. Anak-anak itu tidak segera dilepaskan demikian saja, tetapi ditemani pendamping untuk memberi pengertian untuk anak autis dan sekitar lingkungan.
Komentar
Posting Komentar