Cara Mengatasi Anak yang Susah Makan

Mengenalkan makanan type sayuran pada anak baiknya mulai dikerjakan mulai sejak awal, yakni mulai sejak usianya 6 bulan di mana diawali dengan tim saring. Ketika berikut adalah waktu yang pas untuk mengenalkan sayuran yang diawali dari sayuran memiliki serat rendah seperti bayam, wortel, tomat, labu dan sebagainya.

Mengenalkan sayuran mulai sejak umur ini juga akan begitu diingat rasa-rasanya karna memori anak berkembang begitu besar pada umur ini. Supaya bayi lebih suka pada sayur, selepas masa pemberian ASI eksklusif sepanjang 6 bulan, beri makanan yang terbuat dari sayuran terlebih dulu sebelumnya buah-buahan. Sumber vitamin serta mineral ini juga akan terekam pada memori bayi. Apabila bayi di beri buah-buahan terlebih dulu, biasanya mereka anak menampik sayuran karna mereka sudah mengetahui rasa manis.

Pada umur 8 bulan keatas, pemberian sayuran pada balita mulai diberi berbentuk agak kasar. Sayuran tidaklah perlu sekali lagi diblender serta jadikan bubur, tetapi dicincang. Diluar itu, sayuran bisa ditambah macamnya dari type sayuran yang seratnya lebih kasar seperti kacang panjang, buncis, dan sebagainya.

Sayuran butuh diberi pada balita karna sayuran banyak terkandung vitamin serta mineral yang dibutuhkan untuk balita serta pertumbuhannya, walau demikian, biasanya balita mempunyai rutinitas makan cuma dengan lauk saja, hingga umumnya anak susah makan sayur, di bawah ini sebagian panduan untuk menangani anak sulit makan sayur, yakni :

1. Penyajian sayur mesti menarik, umpamanya dengan memotong wortel mirip bunga matahari, bentuk nasi dengan memakai mangkuk supaya berupa bulat, serta lain-lain 
2. Hidangkan sayur berbentuk juice dengan kombinasi buah serta sedikit madu. 
3. Bawalah si kecil untuk turut berkreasi dalam membuat serta menghiasi makanannnya. 
4. Sisipkan sayuran apa pun yang pas dengan makanan dalam lauk supaya tersamar, umpamanya dengan buat siomay dari ayam yang digabung dengan daging giling. 
5. Mengajari anak yang sulit makan sayur dapat juga dikerjakan dengan tunjukkan keunggulan sayuran-sayuran itu. Untuk anak balita, seseorang ibu dapat mengajaknya berpura-pura membuat makanan di dapur untuk makan malam, serta anak memperoleh sisi membuat sayuran yang disukainay berdasar pada memiliki bentuk. Dengan seringkali temukan sayuran itu, anak yang sulit makan sayur lama kelamaan juga akan mulai mencicipi sayuran itu.